Masa
usia sekolah dipandang sebagai masa untuk pertama kalinya anak memulai
kehidupan sosial mereka yang sesungguhnya. Sekalipun tidak lagi menjadi subjek
tunggal dalam pergaulan anak, orang tua tetap menjadi bagian penting dalam
proses ini, karena mereka yang menjadi figur sentral dalam kehidupan anak. Untuk
itu orang tua harus menuntun anak untuk menjadi bagian dari lingkungan sosial
lebih luas.
Hubungan
orang tua dan anak akan berkembang dengan baik apabila kedua pihak saling
memupuk keterbukaan. Sesuai dengan perkembangan kognitifnya yang semakin matang
maka pada usia sekolah, anak secara berangsur-angsur lebih banyak mempelajari
mengenai sikap sikap dan motivasi orang tuanya, serta memahami aturan-aturan
keluarga, sehingga mereka menjadi lebih mampu untuk mengendalikan tingkah
lakunya. Dalam hal ini, orang tua merasakan pengontrolan dirinya terhadap
tingkah laku anak mereka berkurang dari waktu ke waktu dibandingkan pada
tahun-tahun awal kehidupan mereka.
Sumber : Hosnan,
M. 2016.Psikologi perkembangan peserta
didik. Cetakan pertama. Bogor : Ghalia Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar